Hello Momspapsday! Siapa nih diantara kalian yang pernah melihat anak mengalami sariawan? Hal ini terjadi karena adanya virus yang masuk ke dalam tubuh Si Kecil. Sebenarnya penyakit ini jarang terjadi, namun Momspapsday harus mengetahui langkah menangani nya ya! Pada artikel kali ini Atika akan menjelaskan informasi mengenai penyebab dan cara mengatasi penyakit sariawan pada anak.
Sariawan atau stomatitis aftosa adalah suatu penyakit radang yang muncul dengan luka berwarna putih atau kuning, dengan tepian warna merah. Penyakit ini biasanya terjadi di bagian dalam mulut ataupun bibir. Walaupun tidak terlalu berbahaya, penyakit ini dapat menganggu aktifitas Si Kecil ketika makan, minum, dan juga bicara. Berikut adalah penjelasan mengenai penyebab, cara mengatasi, dan juga jenis makanan yang harus Si Kecil perhatikan ketika sariawan.
Penyebab terjadinya sariawan pada anak
Secara garis besar, penyakit sariawan pada anak timbul karena adanya virus yang masuk. Namun, tidak hanya karena virus saja, ada beberapa jenis penyebab lainnya yang dapat mengakibatkan anak mengalami sariawan. Seperti misalnya adanya penyakit autoimun, kekurangan gizi, dan sensitif terhadap suatu makanan tertentu. Seperti misalnya cokelat, kopi, dan buah jeruk yang mengiritasi selaput lender di mulut Si Kecil.
Cara mengatasi sariawan pada anak
Untuk menangani penyakit sariawan pada anak, kalian dapat memberikan makanan dan juga vitamin c ya. Selain itu, kalian juga harus memperhatikan makanan yang akan Si Kecil konsumsi agar tidak memperparah sariawannya. Karena banyak sekali makanan yang dapat memperparah penyakit sariawan pada Si Kecil lho! Selain itu, kalian dapat mengonsumsi makanan yang cocok untuk Si Kecil ketika mengalami sariawan.
Jenis makanan yang dapat Anak konsumsi ketika sariawan
Berikut adalah beberapa makanan yang dapat sang buah hati konsumsi ketika sedang mengalami penyakit sariawan.
- Makanan yang lunak dan lembut
Pada saat anak mengalami sariawan, makanan dengan tektur yang lembut dan halus nisa membuat Si Kecil lebih mudah mengunyah makanan tersebut. Selain itu makanan dengan tekstur ini juga dapat membuat Si Kecil menelan tanpa harus merasa sakit. Seperti misalnya Yoghurt, Smoothies, dan pudding.
- Buah yang mengandung banyak air
Buah yang memiliki kandungan air yang banyak juga sangat berguna untuk menangani masalah anak yang mengalami sariawan. Selain mudah untuk Si Kecil cerna, buah seperti ini dapat mencegah risiko Si Kecil terkena dehidrasi. Seperti misalnya buah stroberi, belimbing, dan juga apel.
- Cemilan dingin
Terkadang sariawan membuat Si Kecil tidak nafsu makan seperti biasanya. Untuk itu, kalian dapat memberikan cemilan dingin untuk mereka ya Momspapsday! Selain makanan yang lembut, camilan dingin sangat cocok untuk diberikan kepada anak yang mengalami sariawan. Seperti misalnya buah-buahan yang dingin.
- Minuman yang memiliki kandungan gizi dan nutrisi yang baik
Selain memberikan makanan dengan terkstur dan kandungan yang baik, kalian juga dapat memberikan minuman yang baik untuk menangani sariawan Si Kecil. Seperti minuman segar yang memiliki kandungan gizi dan nutrisi yang baik. Misalnya susu sapi, jus buah, susu kedelai, dan juga air kelapa.
Jenis makanan yang harus dihindari saat sariawan
Walaupun terdapat beberapa makanan yang dapat Si Kecil konsumsi ketika mengalami sariawan, ada juga yang tidak boleh mereka konsumsi. Berikut adalah beberapa makanan hindari ketika anak mengalami sariawan
- Makanan yang terlalu asam
Makanan yang harus Si Kecil hindari saat mengalami sariawan adalah makanan dengan rasa yang terlalu asam. Alasannya, makanan yang terlalu asam bisa membuat sariawan pada anak lebih lama sembuh. Kondisi mulut yang terlalu asam memiliki dampak buruk bagi sariawan.
- Makanan pedas
Jika Si Kecil sangat menyukai makanan yang pedas, maka hindari makanan ini saat mereka mengalami sariawan ya Momspapsday. Makanan pedas adalah salah satu pemicu munculnya penyakit saraiawan. Dengan sang buah hati mengonsumsi makanan pedas, hal ini akan mengakibatkan panas dalam tubuh Si Kecil meningkat serta memicu munculnya sariawan.
- Makanan yang panas
Selain menghindari jenis makanan-makanan yang pedas, makanan yang terlalu panas harus Si Kecil hindari saat mengalami sariawan. Makanan dan minuman yang terlalu panas dapat memperlambat proses penyembuhan sariawan yang Si Kecil alami.
- Makanan dengan tekstur keras
Makanan dengan tekstur yang sangat keras juga tidak baik untuk Si Kecil konsumsi ketika mereka sedang mengalami penyakit sariawan. Alasannya, makanan yang keras bisa membuat mulut Si Kecil bekerja lebih ekstra ketika sedang mengunyah makanan. Selain itu, hal ini akan meningkatkan risiko terjadinya sariawan menjadi kegigit.
Nah itu dia beberapa informasi mengenai penyebab, cara mengatasi, serta makanan yang harus Si Kecil perhatikan saat mengalami sariawan ya. Pastikan Momspapsday selalu memerhatikan hal-hal tersebut untuk menangani masalah Si Kecil dengan baik ya. Kira-kira kalian mau Atika bagikan artikel tentang apalagi nih Momspapsday? Berikan saran kalian melalui kolom komentar ya!
JANGAN LUPA BACA INI YA! ANAK MENGALAMI CACINGAN? ATASI DENGAN HAL INI YA!