KALAU SI KECIL MULAI MENJAGA JARAK DENGAN MOMSPAPSDAY, BISA JADI KARNA INI NIH!

Moms pasti disini banyak banget kan yang ngerasa gak rela kalau anaknya cepat besar? Kalau waktu kecil dia lebih mudah diatur beda ceritanya nih kalo buah hati sudah menginjak usia remaja. Jadi gak heran kalo Moms dan Paps bertanya-tanya kenapa sih kok semenjak menginjak usia remaja, anak jadi menjaga jarak dengan orangtua?

Masa remaja ini adalah fase peralihan dari usia anak ke dewasa. Mereka akan lebih banyak menghadapi tantangan mulai dari krisis percaya diri sampai keinginan untuk diakui keberadaannya. Tapi sebenarnya apa sih alasan anak remaja ini mulai menjaga jarak dengan orangtuanya? Hmm, kita bahas bareng yuk!

Anak merasa sudah dewasa

Karna sudah bukan anak-anak lagi, di usia remaja ini mereka mulai mempunya pola pikir dan pandangan hidup yang semakin berkembang Moms. Anak akan mulai mengerti apa yang mereka inginkan dan membuat mereka nyaman. Perasaan itu akan membuat anak merasa mereka sudah besar seperti orang dewasa. Jadi mereka berpikir untuk melakukan hal tanpa campur tangan Moms.

Merasa sudah berhak mengatur hidupnya sendiri

Anak juga mulai merasa kalau mereka juga memiliki hak untuk mengatur hidupnya sendiri. Di fase remaja ini, anak akan semakin penasaran dengan banyak hal dan membuat mereka tidak mau terus menerus diatur oleh orangtuanya. Mereka mulai memasuki dunia baru dan mencoba banyak hal dan merasa sudah berhak menentukan jalan hidupnya tanpa arahan dari Moms dan Paps.

Dunia mereka lebih menyenangkan

Selanjutnya mereka mulai asyik dengan dunia mereka sendiri. Di fase ini, mereka menemukan hal baru dalam hidupnya yang begitu menyenangkan dan belum pernah mereka temui sebelumnya. Itulah mengapa banyak yang menyebutkan kalau masa remaja adalah masa-masa yang indah. Tapi tetap berikan arahan yang positif ya Moms agar anak tidak salah mengambil tindakan.

Takut diperlakukan seperti anak kecil terus menerus

Ini adalah alasan paling utama anak menjaga jarak dengan orangtuanya ketika remaja. Kebanyakan orangtua tanpa sadar tetap mengatur dan menganggap kalau anak mereka ini masih kecil. Moms pernah gini juga gak? Perlakuan inilah yang membuat anak merasa tidak nyaman dan mulai menjauh dari ruang lingkup keluaga termasuk orangtua.

Itu dia Moms beberapa alasan yang mungkin anak rasakan ketika mereka menginjak usia remaja. Meski menurut Moms dan Paps sikap dan pola pikir mereka masih seperti anak kecil. Tapi harus Moms dan Paps ingat kalau mereka mulai memiliki keinginan untuk menjalani hidup seperti orang dewasa. Yang penting tetap di rangkul dan didengarkan ya Moms!<3

Coba baca artikel yang ini juga deh Momsday! LAKUKAN INI SEBELUM TIDUR BISA MENINGKATKAN BONDING DENGAN SI KECIL LOH MOMS

BIAR SI KECIL GAK MALES SHOLAT, LAKUKAN CARA INI YUK!

Momspapsday pasti setuju banget kan kalau mendirikan Sholat merupakan pilar terpenting Islam setelah syahadat? Nah pastinya Momspapsday mau banget dong kalau si kecil bisa terbiasa menjalankan ibadah sholat sejak dini?

Tapi terkadang gak mudah nih bagi si kecil untuk bisa menjalankan sholat 5 waktu, karena pasti sebagian anak enggan melakukannya. Tapi tenang Momspapsday, di Artikel hari ini Atika mau bahas cara biar si kecil gak malas untuk menunaikan kewajiban Sholat. Bahas bareng yuk!

Daripada memaksa, mending kasih contoh dulu yuk!

Seperti yang udah berkali-kali Atika bahas nih, kalau si kecil adalah peniru yang ulung Momspapsday. Jadi Momspapsday bisa menggunakan ini untuk mengajarkan hal-hal yang baik pada si kecil, terutama Sholat. Momspapsday bisa membiarkan si kecil melihat bagaimana Momsday segera berwudhu saat mendengar adzan, lalu memakai mukenah dan menggelar sajadah. Dengan itu, si kecil bisa terbiasa untuk mengikuti dan tidak menunda-nunda sholat saat adzan berkumandang Moms.

Kasih tau si kecil seberapa penting sholat itu, dalam Islam

Memang sih, memberikan pengertian dan pemahaman pada anak usia dini itu sangat menantang. Momsday harus bisa menggunakan teknik yang tepat dalam memberikan pengarahan tentang betapa pentingnya menunaikan ibadah Sholat. Momsday bisa coba untuk menceritakan kisah-kisah ringan yang berkaitan dengan sholat. Menggunakan media mainan saat mengajarkan si kecil biasanya lebih ampuh loh Momsday.

Siapkan ruang istimewa

Momsday bisa menyediakan ruang di sudut ruangan khusus untuk sholat di rumah Moms. Nantinya si kecil pasti akan mengerti betapa pentingnya Sholat yang bahkan sampai memiliki ruangan khusus di rumah. Ajari juga si kecil kalau ruangan untuk sholat ini adalah ruangan istimewa yang hanya bisa digunakan saat melakukan ibadah sholat dan harus dijaga kebersihannya.

Berikan semangat dan juga pujian saat anak sholat

Jikalau si kecil pada kesehariannya malas mendirikan sholat, Momsday bisa memberikan si kecil motivasi dan semangat. Kemudian, Momsday juga bisa memberikan pujian saat si kecil sudah berusaha keras melakukan ibadah sholat. Melalui pujian ini, si kecil akan merasa puas dan senang melakukan ibadah Sholat.

Nah itudia Momsday beberapa tips yang bisa Momsday terapkan untuk membuat si kecil tidak lagi malas Sholat. Kuncinya memang sabar dan tidak kenal lelah ya Momsday! Kalau Momsday mau share cara Momsday mengajak si kecil sholat, boleh banget share di kolom comment yaa!

Baca ini juga yuk, biar Momsday tau tipe parenting Moms PARENTING YANG ‘MOMS’ BANGET YANG MANA NIH?

GINI NIH CARA MENYAPIH SI KECIL DENGAN CARA SUPER GAMPANG MOMS!

Moms kadang kita suka mikir kalau menyapih itu adalah kegiatan yang lumayan sulit gak sih? Tapi sebenarnya menyapih itu gak sesulit yang kita pikirin loh. Kalau Moms tau cara dan waktu yang pas, Moms pasti bisa dengan mudah menyapih si kecil secara alami. Nah Atika mau share beberapa cara untuk menyapih si kecil nih!

Jangan Moms tawarin, tapi jangan juga di tolak

Metode ini adalah metode paling lembut untuk menyapih si kecil Moms. Moms tidak menawarkan, tatapi juga tidak menolak saat meminta si kecil menyusu. Untuk metode ini merupakan metode paling mudah Moms, karna secara alam akan dilakukan oleh Moms yang sedang menyusui. Tapi memang kalau menggunakan metode ini, waktunya akan lebih lama dari metode yang lain.

Kurangi sesi menyusui

Kalau Moms pengen cepet menyapih si kecil, Moms bisa kurangin nih sesi menyusu si kecil. Coba Moms kurangin 1 waktu menyusui di setiap hari selama 1 minggu. Pengurangan waktu ini gak akan membuat Moms mengalami pembengkakan payudara kok Moms, karna ASI di payudara juga akan berkurang secara bertahap Moms.

Menyapih Malam Hari

Moms bisa coba untuk gak menyusui si kecil di siang hari nih. Jadi kalau biasanya Moms menyusui di siang dan Malam, Moms bisa memilih salah satu dari kedua waktu itu. Pemilihan waktu malam paling disarankan nih Moms, biar setelah menyusui si kecil bisa tidur malam.

Tunda sebisa mungkin

Waktu si kecil meminta menyusui, Moms bisa menunda dengan mengatakan tidak sekaran, nanti saja. Terkadang si kecil bisa melupakan karna terlalu sibuk dengan hal lain. Si kecil juga bisa belajar untuk menunggu beberapa saat untuk menyusui.

Nah itu dia Moms beberapa cara untuk menyapih si kecil, emang pasti awalnya susah karna ada rasa tidak tega sama si kecil. Tapi Atika yakin Moms pasti bisa! Semangat Momssss<3

Moms baca artikel ini juga yuk MENGGUNAKAN SKINCARE SAAT HAMIL BOLEH BANGET! TAPI PERHATIKAN HAL INI YA!

KONSUMSI TEH SELAMA HAMIL BOLEH AJA MOMS, TAPI TEH YANG INI YA!

Selama masa kehamilan banyak banget gaksih Moms yang dirasain? Selain perasaan happy karna mau ketemu si kecil pasti ada juga rasa gak nyaman karna perubahan pada tubuh, entah itu merasa mual, muntah dan rasa gak nyaman lain yang timbul.

Untuk meminimalisiri kondisi ini, Moms bisa loh mengonsumsi minuman hangat seperti teh. Tapi gabisa sembarang teh ya Moms, karna teh mengandung kafein. Nah bahas bareng Atika yuk Moms tentang teh yang bisa dikonsumsi ibu hamil, swipe!!

Teh Hijau

Jenis teh pertama yang bisa dikonsumsi oleh Moms yang sedang hamil adalah teh hijau. Teh hijau ini mengandung antioksidan yang bisa mencegah kerusakan sel dan meningkatkan sirkulasi darah. Teh hijau juga bisa membantu penyerapan asam folat dan zat besi untuk kesehatan janin Moms. Biar aman Moms Cuma bisa minum 1-2 cangkir sehari ya!

Teh hitam

Teh hitam ini adalah jenis teh yang baik untuk Moms konsumsi saat hamil, karna teh hitam ini bisa jadi sumber magnesium, kalium, kalsium, fosfor dan juga vitamin c. Kandungan ini dapat membantu tumbuh kembang janin. Kadar kafein yang rendah juga bisa membuat teh hitam aman diminum loh Moms.

Teh Jahe

Sering muntah dan mual atau morning sickness yang moms alami bisa berkurang dengan meminum teh jahe loh. Teh ini juga bisa meredakan sakit kepala, memperlancar sistem pencarnaan, dan bisa memperbaiki suasana hati Moms, untuk konsumsi teh jahe ini hanya 2 gelas/ hari ya Moms.

Teh Chamomile

Teh herbal yang aman untuk dikonsumsi saat hamil adalah teh chamomile yang berkhasiat untuk melawan insomnia loh Moms. Buat Moms yang suka susah tidur selama masa kehamilan ini, moms bisa meminum teh chamomile untuk membantu menenangkan pikiran dan bikin tubuh Moms jadi rileks.

Nah itu dia Moms beberapa jenis teh yang bisa Moms konsumsi selama masa kehamilan dan pastinya juga bagus untuk si janin. Tapi tetap diperhatikan takaran konsumsinya ya Moms. karna yang berlebihan itu gak baik! Semoga bermanfaat Moms, toodleeess<3

Artikel ini juga wajib Momsday baca nih JANGAN PANIK MOMSDAY! GINI NIH CARA MENGATASI MAAG SAAT MOMSDAY LAGI HAMIL

PARENTING YANG ‘MOMS’ BANGET YANG MANA NIH?

Parenting? Parenting itu apa sih? Menurut Momsday parenting itu apa? Kalo menurut atika parenting itu adalah sebuah proses mengasuh si kecil untuk menjadikannya tumbuh dengan produktif dan memiliki nilai yang telah diajarkan atau diwariskan oleh orangtua. Nah atika punya beberapa jenis gaya parenting yang bisa Moms lakukan nih, simak bareng yuk!

Mengasuh dengan Otoriter

Jenis parenting ini paling sering nih diterapkan oleh orangtua. Fokusnya adalah “orangtua selalu benar”. Cara ini dapat membuat anak menjadi pribadi yang taat peraturan tapi, anak yang tumbuh dengan gaya parenting seperti ini bisa menjadi pribadi yang agresif dan gemar berbohong agar tidak terkena hukuman.

Mengasuh dengan wibawa

Untuk gaya parenting yang satu ini orangtua fokus membangun lingkungan yang positif untuk anak, jadi meskipun orangtua memiliki gaya aturan mereka, tapi mereka juga tetap mendengarkan pendapat anak.

Anak yang tumbuh dengan pola asuh ini akan menjadi pribadi yang bertanggungjawab dan dapat dengan mudah mengekspresikan pendapat mereka.

Memberi kebebasan

Nah gaya parenting yang biasanya disebut permissive parenting ini biasanya orangtua memberikan kebebasan kepada anak untuk melakukan apapun yang mereka mau alias “biarin lah, namanya juga anak-anak”. Orangtua seakan membebaskan sang anak tanpa ada batasan, kalau terjadi hal serius baru orangtua bertindak. Gaya parenting ini membuat orangtua bisa dekat dengan anak seperti berteman, namun gaya parenting ini memiliki dampak yang kurang baik, karna anak cenderung berlaku semaunya karna orangtua tidak memberikan aturan kepada si anak.

Acuh tidak acuh

Pada jenis parenting ini, orang tua adalah tipe yang tidak acuh dengan urusan anak-anaknya. Mereka seringkali tidak tahu perkembangan dan masalah yang dilalui oleh buah hati. Dampak dari jenis parenting ini, anak bisa tidak bahagia dan memiliki masalah terhadap perilakunya.

Tadaaaa itu dia beberapa jenis parenting yang biasanya dilakukan Momspapsday sebagai orangtua, kalo ada yang punya cara lain, yuk berbagi di kolom comment<3

Ada salah satu cara nih yang bisa Momsday lakukan agar pertumbuhan si kecil lebih baik KOMUNIKASI YANG BAIK DENGAN ANAK MEMPENGARUHI KEPRIBADIAN

APA AJA SIH MASALAH YANG BISA TERJADI PADA RAMBUT SI KECIL?

Moms ternyata masalah rambut itu gak Cuma dirasakan oleh kita aja loh, si kecil juga bisa banget merasakan masalah pada rambutnya. Apalagi kulit kepala anak ini gak Cuma punya folikel rambut yang lebat, tapi juga mengeluarkan banyak sebum.

Kulit kepala anak yang halus dan sensitif juga bisa terkena bahan kimia berbahaya, debu sampai polusi, yang nantinya menyebabkan berbagai macam jenis masalah kulit kepala Moms. kira-kira apa aja sih masalah rambut si kecil? Bahas bareng Minday yuk!

Eksim seboroik

Eksim pada kulit kepala si kecil biasanya ditandai dengan ketombe atau sisik yang gatal dan berminyak Moms. kondisi ini biasanya terjadi karna si kecil stress atau karna perubahan musim. Tapi tenang aja Moms, eksim seboroik ini gak menular kok!

Infeksi kurap

Kalau ini adalah infeksi jamur yang bisa diderita si kecil Moms. kondisi ini membuat kulit kepala si kecil jadi ruam, berisik dan juga menyakitkan. Kadang, infeksi kurap ini bisa juga bikin pembesaran kelenjar getah bening loh Moms.

Kista

Kista yang terjadi di kulit kepala biasanya terjadi karna alasan genetik Moms.Si kecil mungkin bisa merasakan benjolan kecil di kepala saat menyisir rambut. Tapi gaperlu khawatir Moms, kista pada kulit ini bukan kondisi medis yang serius kok!

Kutu Kepala

Biasanya sikecil terjangkit kutu rambut saat sekolah Moms. serangga kecil ini bisa menyebabkan gatal dan bercak kasar di kulit kepala. Gatal dari gigitan kutu ini bisa terasa sangat gatal dan panas loh Moms.

Nah itu dia Moms,beberapa masalah rambut dan kulit kepala yang bisa saja terjadi pada si kecil. Mana nih yang pernah diderita si kecil Moms? Coba dong bagi-bagi sama Atika

Momsday bisa banget loh rawat kesehatan rambut dan kulit kepala dengan cara di artikel ini! RAWAT RAMBUT SI KECIL DENGAN MINYAK RAMBUT INI YUK!

KATA SIAPA BACA KOMIK GAK ADA MANFAATNYA? COBA BACA INI DEH!

Moms tau gak sih kalo budaya membaca si kecil itu harus dimulai dengan membiarkan si kecil memilih buku bacaan yang disukai oleh si kecil, misalnya seperti Komik. Meskipun pasti Moms merasa khawatir karna menganggap bahwa komik tidak mendidik, padahal gak gitu loh Moms. ada banyak banget manfaat yang bisa di dapat dari membaca Komik loh Moms. simak manfaatnya yuk!

Meningkatkan minat baca anak

Manfaat dari membaca komuk yaitu bisa meningkatkan minat baca si kecil Moms, buku komik dengan gambar bisa membuat kegiatan membaca jadi lebih menyenangkan Moms. jadi si kecil tertarik untuk mulai membaca buku.

Meningkatkan kepercayaan diri untuk membaca

Anak biasanya akan menolak membaca buku yang hanya berisi tulisan Moms, karna dianggap berat dan sulit. Tapi beda banget nih sama membaca komik, si kecil bakal tertarik untuk membaca si komik ini sampai habis karna ada visualisasi bacaan yang di dapat oleh si kecil Moms. Tulisan di komik yang cenderung pendek juga memudahkan si kecil untuk membacanya.

Meningkatkan pemahaman anak

Saat membaca komik, si kecil akan melihat tulisan dan gambar sekaligus. Dan hal itu bisa membuat si kecil memperhatikan setiap detail yang ada di dalam cerita dan membuat si kecil bisa mengerti jalan cerita yang ada di komik yang sedang dibaca oleh si kecil Moms.

Sebagai media pembelajaran

Sama seperti buku lainnya, buku komik juga bisa menyelipkan nilai kebaikan yang ada di ceritanya. Buku komik juga terdiri dari berbagai macam genre, mulai dari sejarah, dongeng, fiksi, pengetahuan alam dan masih banyak lagi Moms, jadi lebih baik kalau Moms bantu si kecil pilih komiknya ya!

Gimana Moms banyak banget kan ya manfaat dari membaca komik untuk si kecil? Kalau memang Moms merasa khawatir dengan komik yang akan dibaca si kecil alangkah baiknya Moms membantu si kecil untuk memilih bacaan komknya ya Moms, semoga bermanfaat Moms. toodles<3

Kalau si kecil belum memiliki minat literasi yang tinggi, coba baca yang ini deh Momsday! TUMBUHKAN MINAT LITERASI SI KECIL DENGAN CARA INI YUK MOMSDAY!

BERMAIN DAN BELAJAR ITU HARUS SEIMBANG MOMS, UDAH TAU CARANYA BELUM?

Momsday time management itu harus banget loh diajarkan ke anak. Karna hal ini bermanfaat banget untuk mendisiplinkan anak dalam melakukan segala hal, seperti belajar dan bermain. Anak-anak yang sedang menempuh pendidikan SD, SMP dan SMA, sering banget nih merasa kewalahan dengan jadwal kegiatan mereka sehari-hari Momsday. Mulai dari bangun tidur, bersiap ke sekolah, dihadapkan dengan padatnya lalu lintas, kegiatan KBM sampai ke kegiatan ekstrakulikuler. Terkadang akhir pekan mereka juga dipenuhi dengan berbagai macam les.

Kalau si kecil menghabiskan terlalu banyak waktu dengan belajar, maka si kecil akan kelelahan dan merasa jenuh. Tapi gak baik juga kalau terlalu banyak main atau bermalas-malasan. Serba salah ya Moms? Makanya penting banget nih buat Momspapsday penting banget untuk membantu si kecil mengatur waktu agar jadwal sehari-harinya tetap seimbang dan menyenangkan. Bahas bareng Atika yuk!<3

Beri peluang pada anak untuk memilih aktivitas yang ia gemari

Momsday, boleh banget nih kasih aktivitas tambahan selain di sekolah, tapi jangan sampai jadwal yang Moms kasih terlalu padat ya! karna si kecil harus banget bisa menikmati masa kanak-kanaknya tanpa merasakan tekanan atau stress. Biarkan mereka mencoba, tapi jangan memaksa. Dan lebih bagus lagi, kalo Momsday membiarkan si kecil memilih aktivitas yang ia sukai.

Membuat jadwal agenda kegiatan setiap hari

Nah ini paling penting nih Momsday, membuat jadwal kegiatan si kecil. Dengan membuat jadwal agenda kegiatan, si kecil nantinya bisa terlatih untuk membagi waktu. Momsday bisa membuatkan jadwal apa saja yang harus ia lakukan, dari awal dia bangun sampai waktu tidur si kecil.

Terapkan aktivitas bermain. Menjadi bagian dari pembelajaran

Masa bersekolah anak bukan cuma sekadar tentang akademik aja nih Momspapsday. Dengan menerapkan aktivitas bermain sebagai bagian dari pembelajaran, si kecil akan menyadari bahwa bersosialisasi dan membina hubungan baik itu sangat penting. Keseimbangan ini juga bisa memanfaatkan mereka saat melangkah ke jenjang pekerjaan nanti loh!

Nah itu dia Momspapsday beberapa tips yang bisa Momspapsday gunakan untuk menyeimbangkan kegiatan belajar dan bermain si kecil. Semoga tips dari Atika bermanfaat ya Momspapsday<3

Bentar lagi Tahun Baru nih, udah punya rekomendasi aktivitas untuk Tahun Baruan belum? Coba cek ini deh >> REKOMENDASI AKTIVITAS BERSAMA KELUARGA UNTUK MENGHABISKAN LIBURAN AKHIR TAHUN

LAKUKAN INI SEBELUM TIDUR BISA MENINGKATKAN BONDING DENGAN SI KECIL LOH MOMS

Moms tau gak sih cara paling pas biar si kecil gak menjauh dari Moms dan Paps saat mereka beranjak besar adalah Bonding. Saat Moms dan anak memiliki bonding yang kuat sedari kecil, maka anak pun akan terbuka dengan Moms. Salah satu cara untuk meningkatkan bonding dengan si kecil adalah melakukan rutinitas sebelum tidur. Apa ajasih rutinitasnya? Bahas bareng yuk Moms!<3

Menyikat gigi bersama

Gak Cuma bisa meningkatkan hubungan antara Moms dan si kecil, menyikat gigi juga bisa menjadi salah satu cara yang efektif untuk mengajarkan si kecil menjaga kebersihan gigi dan mulut sejak kecil. Dan melakukan bersama tentu akan terasa lebih menyenangkan dan bikin si kecil jadi lebih semangat kan Moms? jadi double deh manfaatnya!

Ciptakan suasana hangat di kamar

Kualitas tidur juga bisa menjadi lebih baik kalau suasana kamarnya mendukung Moms. menciptakan suasana yang hangat sebelum tidur bisa membuat si kecil mendapatkan tidur yang lebih baik untuk mengistirahatkan tubuhnya. Gak Cuma itu aja, kalau Moms mendampingi tidur si kecil, Moms juga akan merasakan kehangatan yang sama sehingga bisa meningkatkan bonding Moms dan anak.

Memberikan sentuhan fisik satu sama lain

Gak Cuma komunikasi yang baik, sentuhan fisik yang lembut juga bisa menjadi kunci eratnya bonding antara Moms dan si kecil. Jadi Moms bisa memberikan sentuhan fisik satu sama lain sebelum si kecil tidur, seperti pelukan atau kecupan hangat untuk si kecil. Jadi Moms bisa terkoneksi melalui cara yang hangat dan nyaman dengan si kecil.

Membacakan dongeng sebelum tidur

Selain meningkatkan bonding, cara ini juga bisa melatih perkembangan si kecil loh! Jadi cara ini gak Cuma jadi pengantar tidur agar terlelap, tapi juga bisa meningkatkan bonding dan membantu tumbuh kembang si kecil. Moms juga bisa puterin dongeng yang ada di instagram kita loh hihi

Nah itu dia Moms beberapa cara yang bisa Moms terapkan untuk meningkatkan bonding dengan si kecil, cara-cara sederhana ini ternyata sangat membantu ya Moms hihi. Coba di praktekin yuk Moms, Goodluck!<3

MULAI MPASI DISAMBUT DENGAN GTM? PELAJARI PENYEBABNYA YUK!

Setelah masuk usia 6 bulan, bayi sudah boleh diperkenalkan dengan MPASI atau makanan pendamping ASI. Pemberian MPASI yang sesuai juga bisa menurunkan resiko gerakan tutup mulut yang sering dilakukan anak ketika memulai MPASI loh Moms, bahas bareng Atika yuk tentang gerakan tutup mulut ini

Penyebab gerakan tutup mulut pada bayi

MPASI punya manfaat untuk mencukupi kebutuhan gizi yang mulai tidak bisa dipenuhi dengan lengkap oleh ASI. Pemberian MPASI yang sesuai dengan usia anak dapat menurunkan resiko gerakan tutup mulut, masalah yang seringditemui adalah gerakan tutup mulut, dan alasan utama terjadinya GTM ini adalah karna pemberian makanan yang tidak sesuai dengan usia anak Moms.

Cara mengatasi Gerakan Tutup Mulut

Gerakan tutup mulut bisa membuat kita khawatir dengan kondisi kesehatan anak. Tapi dibandingkan memaksa si kecil untuk terus menerus makan, sebaiknya Moms melakukan tips ini agar si kecil mau mengonsumsi MPASI Moms, apa aja sih cara mengatasi GTM pada si kecil?

1. Hindari memaksa si kecil melakukan Gerakan Tutup Mulut. Dengan memaksa si kecil makan, itu membuat si kecil gak nyaman dengan kegiatan makannya Moms

2. Gak ada salah memberikan makanan yang bervariasi pada si kecil. Karna rasa bosan pada salah satu jenis makanan bisa jadi penyebab lain dari GTM yang dilakukan si kecil loh

3. Ketika si kecil mulai GTM, coba deh Moms kasih kesempatan untuk mengonsumsi makanannya sendiri. Proses ini emang bikin berantakan sih Moms. tapi proses ini juga bisa membuat belajar si kcil dan bisa jadi kegiatan yang menyenangkan juga loh

4. Ajak si kecil makan bersama deh Moms, dengan begitu si kecil akan melihat dan meniru Moms dan Paps yang sedang makan, jadi si kecil ikutan mau makan deh!

Nah itu dia yang bisa dilakukan si kecil yang sedang mengalami GTM Moms, yang penting harus sabar ya Moms jangan terlalu memaksa si kecil untuk makan karna itu penyebab utama GTM Moms. semoga membantu ya tips dari Atika<3